FKIP – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Himprobsi) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menggelar webinar bertajuk “Beasiswa Jalan Menuju Cita (Beswanita)” secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting. Digelar pada Kamis (10/2/2022), webinar tersebut menghadirkan 4 narasumber penerima beasiswa untuk membagikan perjuangan dan pengalaman mereka mendapatkan beasiswa tersebut.

Dimoderatori oleh Ridwan Himawan selaku Ketua Himprobsi, webinar dikemas dalam bentuk diskusi. Artinya, setelah pemaparan materi oleh ke-4 narasumber, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Adapun, narasumber yang memaparkan materi pertama kali adalah Aldi Dwi Saputra. Ia merupakan Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FKIP UNS angkatan 2017 dan Penerima Beasiswa S-2 Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Universitas Sebelas Maret.

Dalam pemaparannya, ia menjelaskan materi mengenai gambaran umum, jenis-jenis, persyaratan umum dan khusus, komponen biaya yang diberikan, hingga tips mendapatkan Beasiswa LPDP. Menurutnya, langkah awal yang harus dipersiapkan untuk mengikuti seleksi Beasiswa LPDP adalah belajar menguasai bahasa Inggris dan menjadi mahasiswa yang berkarakter.

“Menurut saya, ada beberapa cara yang harus dipersiapkan sejak dini untuk mendapatkan Beasiswa LPDP. Cara yang pertama adalah mulai belajar bahasa Inggris. Berdasarkan pengalaman saya, proses seleksi Beasiswa LPDP terdiri dari seleksi tertulis dan wawancara. Nah, pada saat seleksi wawancara itu semua menggunakan bahasa Inggris. Oleh karena itu, kalian harus mulai belajar TOEFL dan juga speaking menggunakan bahasa Inggris. Cara yang kedua adalah menjadi mahasiswa yang berkarakter, baik sebagai wirausaha, pegiat sosial, maupun sebagai mahasiswa yang berprestasi,” jelas Aldi.

Narasumber yang kedua adalah Mipa Tiyasmala, S.Pd. Ia merupakan Mahasiswa Prodi PBSI angkatan 2016 dan Penerima Beasiswa Berprestasi UNS. Ia memaparkan materi mengenai fasilitas, persyaratan, langkah pendaftaran, hingga konsekuensi apabila tidak lulus tepat waktu atau mengundurkan diri dari Beasiswa Berprestasi UNS.

“Pendaftaran Beasiswa Berprestasi UNS dilakukan dengan mengisi formulir pendaftaran melalui website SPMB UNS, membayar biaya pendaftaran, mengunggah dokumen-dokumen, dan mengikuti ujian. Ada 6 dokumen yang harus diunggah, yaitu ijazah atau surat keterangan lulus, transkrip nilai akademik, surat kesanggupan pengembalian dana UKT, surat kesediaan pembimbing, surat kesediaan lulus dengan syarat publikasi di jurnal internasional terindex Scopus serta sertifikat TPA dan TOEFL,” jelas Mipa.

Kemudian, narasumber ketiga adalah Fadhiya Inasarisa. Ia merupakan Mahasiswa Prodi PBSI angkatan 2018 dan Penerima Beasiswa Unggulan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dalam pemaparannya, ia menjelaskan materi mengenai gambaran umum, kuota, persyaratan, hingga tips mengikuti seleksi Beasiswa Unggulan.

“Menurut saya, untuk mengikuti seleksi Beasiswa Unggulan Kemendikbud ada beberapa hal yang harus dipersiapkan, diantaranya bangun lebih awal untuk mencari informasi, jangan malas dengan bentuk administrasi, dan jangan malu bertanya karena masing-masing beasiswa ada standarnya sendiri,” jelas Fadhiya.

Adapun, narasumber yang terakhir adalah Natanael Feby Raenaldi. Ia merupakan Mahasiswa Prodi PBSI angkatan 2017 dan Penerima Beasiswa Unggulan Kemdikbud. Dalam kesempatan tersebut, ia melengkapi materi yang telah dipaparkan oleh Fadhiya, yaitu mengenai tips dalam menyusun sebuah esai yang menjadi salah satu persyaratan administrasi Beasiswa Unggulan Kemdikbud.

“Dalam mengikuti seleksi Beasiswa Unggulan Kemdikbud buatlah CV dan personal statement yang menarik agar bisa meyakinkan pihak penyelenggara. Tulis CV yang mengunggulkan potensi diri, seperti kegiatan-kegiatan yang diikuti, prestasi, dan lainnya. Sedangkan untuk personal statement itu minimal 1500 kata, sesuai dengan diri, jangan dibuat-buat, dan menggunakan bahasa yang sesuai,” jelas Natanael.

(Humas)

Jurnalis : Rosantika Utami
Editor : Aulia Anjani

Humas FKIP
#fkipbagus
#fkipuns
#uns